Halo sobat akademisi, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai biaya publikasi jurnal Scopus.
Bagi kamu yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai biaya publikasi jurnal scopus, kamu dapat menyimak pembahasannya berikut ini.
Sebelum membahas lebih jauh, ada baiknya jika kamu memahami terlebih dahulu mengenai apa itu jurnal Scopus dan pengertian lainnya. Untuk lebih jelasnya, mari kita simak ulasannya di bawah ini.
Bagi Kamu Yang Sedang Mencari Jasa Upload Jurnal Sinta, Kamu Dapat Mengunjungin Website peloporpublikasi.com Atau Klik Link Di Atas Yah.
Apa Itu Jurnal Scopus?
Scopus merupakan suatu basis data yang digunakan untuk mengindeks serta mengakses berbagai artikel ilmiah, jurnal, konferensi, dan literatur ilmiah lainnya.
Scopus dikelola oleh perusahaan Elsevier dan memiliki peran penting sebagai sumber referensi dan abstrak utama dalam berbagai disiplin ilmu, termasuk ilmu sosial, ilmu alam, teknik, kedokteran, dan lainnya.
Scopus dikembangkan dan dijalankan oleh Elsevier. Scopus dapat menyajikan informasi mengenai riset yang telah diterbitkan dalam bentuk format artikel di berbagai publikasi ilmiah.
Tak hanya itu saja, layanan ini juga memberikan rincian seperti jumlah kutipan, penulis, judul, ringkasan, dan informasi bibliografis lainnya.
Dengan keunggulannya tersebut, Scopus dapat membantu peneliti, akademisi, dan praktisi dalam melaksanakan studi, menemukan artikel yang relevan, menganalisis tren serta dampak riset, dan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam dalam bidang ilmu tertentu.
Pada Scopus sendiri memiliki proses yang melibatkan beberapa standar yang sangat ketat dalam hal kualitas.
Sehingga, hanya beberapa artikel yang telah mengalami tinjauan atau review dan memenuhi kriteria yang telah ditetapkan serta dimasukkan ke dalam basis data ini.
Sehingga, terdaftar dalam indeks Scopus dapat dianggap sebagai sebuah tanda penting terkait reputasi serta dampak dari suatu riset dan publikasi ilmiah.
Apa Fungsi Scopus?
Di bawah ini terdapat beberapa fungsi pada Scopus. Laebih ntas apa sajakah fungsinnya? Untuk lebih jelasnya mari kita simak pembahasannya berikut ini.
Scopus memiliki fungsi sebagai mengaitkan semua artikel yang tersusun ke portal yang merupakan alat ukur prestasi peneliti di masing-masing negara.
Pada Scopus memiliki sistem penilaian yang dinamakan Scrimago Journal Rank (SJR) untuk mengukur sebuah artikel ilmiah.
Tingkatan Jurnal Scopus
Perlu kamu ketahui juga bahwa Scopus sendiri memiliki beberapa tingkatan. Lantas, apa saja tingkatan yang ada di dalam jurnal Scopus.
Dalam kategorisasi jurnal untuk penempatannya dalam Quartile 1 hingga 4, Scopus menerapkan parameter tertentu. Parameter tersebut dikenal sebagai Scimago Journal Rank (SJR).
SJR merupakan rata-rata kutipan per artikel atau dianggap sebagai jumlah sitasi yang muncul dalam sebuah jurnal selama tiga tahun terakhir.
Nah, pembahasan kali ini kita akan membahas mengenai penjelasan dari setiap Quartile. Lantas, terdapat berspa Quartile pada jurnal Scopus? Untuk lebih jelasnya, mari kita simak pembahasannya di bawah ini.
Q1 (Quartile 1)
Quartile 1 (Q1) merupakan tingkatan dalam jurnal Internasional Scopus yang memiliki dampak paling signifikan dibandingkan dengan klasifikasi lainnya.
Contohnya saja dari 100 jurnal yang termasuk dalam kategori Q1 ini mendapatkan peringkat antara 1 hingga 25, atau dapat dianggap sebagai 25 jurnal paling unggul.
Q2 (Quartile 2)
Tingkatan jurnal Scopus selanjutnya adalah Quartile 2 (Q2). Jika terdapat 100 jurnal internasional yang terindeks di Scopus, maka jurnal yang masuk dalam kategori Q2 ini akan berada pada rentang peringkat 26 hingga 50.
Q3 (Quartile 3)
Tingkatan Quartile 3 (Q3) merupakan tingkatan dalam jurnal Internasional Scopus yang memiliki dampak yang relatif lebih kecil.
Dalam situasi di mana terdapat 100 jurnal yang terdaftar dalam indeks Scopus, kategori Q3 akan menempati posisi peringkat 51 hingga 75.
Q4 (Quartile 4)
Quartile 4 (Q4) merupakan tingkatan jurnal internasional ini memiliki pengaruh paling minim jika dibandingkan dengan kategori-kategori lainnya.
Dalam daftar 100 Jurnal yang diindeks oleh Scopus, Q4 ini akan berada di posisi peringkat 76 hingga 100, yang dapat dianggap sebagai 25 jurnal paling rendah.
Biaya Publikasi Jurnal Scopus
Dilansir dari greenpublisher.id, di bawah ini terdapat beberapa daftar biaya publikasi jurnal Scopus yang perlu kamu ketahui.
Untuk lebih jelasnya, silahkan cek tabel di bawah ini :
Nama Jurnal | Waktu | Biaya publikasi Scopus |
Periodico Tche Quimica | 1-3 bulan | 250 $ |
Jurnal Pengurusan (UKM Journal of Management) | 11 bulan | RM 300 |
Phytochemistry (Q1) | 6 bulan | Free |
Natural products Research (Q2) | 4 bulan | Free |
Journal of Asian Natural product research (Q2) | 4 bulan | Free |
Phytochemistry letters (Q2) | 6 bulan | Free |
Safety MDPI (Q2) | 1-3bulan | Rp. 3-15 juta |
Journal of Ecological Engineering (Q2) | 3-6 bulan | Rp. 3-15 juta |
Polish Journal of Environmental Studies (Q2) | 3-6 bulan | Rp. 3-15 juta |
International Journal of Conservation Science (IJCS) (Q1) | 9 bulan | 200 euro = 3,5 juta |
Acta Polytechnica (Q2) | 7 bulan | Free |
Electronics MDPItahun 2018 Q1 | First decision 14 hari, total sampe accepted 1 bulan | 1500 CHF |
Jurnal Komunikasi, Malaysian Journal of Communication (Q3) | 11 bulan | USD 300 |
Geology Society Malaysia (Q2) | 7 bulan | Free |
British Journal of Community Nursing (Q1) | 2 bulan | Free |
Journal of Asia Business Studies (Q2) | 8-9 bulan | Free |
Sensor Review (Q2) | 7 bulan | Free |
Journal of Research in Interactive Marketing (Q2) | 1 tahun | Free |
Asia Pacific Journal of Marketing and Logistics (Q2) | 4-5 bulan | Free |
International Journal of Web Information Systems (Q3) | 8 bulan | Free |
Journal of Enterprise Information Management (Q1) | 3 bulan | Free |
Journal of Systems and Information Technology (Q2) | 8 bulan | Free |
Indian Journal of Occupational and Environmental Medicine, Indian Journal of Psychological Medicine (Q3) | 1-3 bulan | Free |
Journal of Public Health Research (Q2) | 1-3 bulan | 300 Euro |
International Journal of Renewable Energy Development (Q3) | 5 bulan | berbayar |
International Journal of Biological Macromolecules (Q1) | 4 bulan | Free |
Journal of Agriculture and Rural Development in the Tropics and Subtropics (Q3) | 12 bulan | Free |
AACL BIOFLUX (Q3) | 3 bulan | 250$ |
Biodiversitas (Q3) | 30 hari | 3.500.000 |
Ingin Publikasi Jurnal Scopus Dengan Biaya Terjangkau Dan Cepat Terbit? Segera Konsultasikan Melalui WhatsApp Di bawah Ini!=
Pelopor Publikasi menjadi solusi terbaik bagi Bapak/Ibu terkait publikasi jurnal Scopus.
Pelopor Publikasi adalah satu-satunya lembaga publikasi jurnal ilmiah yang sudah berbadan hukum yang mengelola lebih dari 12 Jurnal dan beberapa diantaranya sudah terindeks di Sinta dan juga Scopus.
Kami siap mendampingi naskah Bapak/Ibu sampai benar-benar terbit di jurnal Scopus yang Anda butuhkan.
Berikut keuntungan yang akan Anda dapatkan jika memilih jasa pendampingan kami, di antarannya;
- Jaminan Mendapatkan ID Scopus
- Jaminan Sertifikat
- Jaminan Terindeks Scopus
- Jaminan Non Presentation
- Jaminan Full Text
- Jaminan Terbit
- Harga Terjangkau
Jika naskah yang Bapak/Ibu miliki belum sesuai, kami juga siap untuk mendampingi sampai naskah tersebut sesuai dengan kriteria dalam publikasi jurnal Scopus.
FYI : Untuk publikasi jurnal Scopus di Bulan Ini, kami hanya menyediakan pendampingan 20 naskah saja. Dan untuk pendampingan publikasi jurnal Scopus hanya tinggal tersisa 3 saja.
Kesimpulan
Mungkin itu saja yang dapat kami sampaikan mengenai biaya publikasi jurnal Scopus. Semoga informasi tersebut bermanfaat bagi kita semua.
Publikasi jurnal scopus ada yang berbayar dan gratis. Jika ingin publikasi jurnal scopus gratis, maka seseorang akan melewati proses review yang cukup ketat, mungkin akan memerlukan waktu 6 bulan sampai 1 tahun lamanya.
Apakah Scopus berbayar? Kita semua tahu bahwa ada banyak jurnal bereputasi Scopus dan ISI Thomson yang tidak memerlukan biaya sepeserpun dalam publikasinya. Tapi perlu ingat, bahwa jasa publikasi jurnal Scopus yang gratis, proses reviewnya super ketat.
Haruskah Scopus? Banyak alasan mengapa naskah kita harus disubmit di jurnal internasional terindeks Scopus. Pertama, ini soal reputasi dan kredibilitas. Jurnal Scopus terkenal karena standar ketat dalam proses peer-review dan seleksi artikel, sehingga memiliki reputasi yang baik dalam dunia ilmiah.